Mantap, Kini Bitmain Telah Meluncurkan Mining Pool Untuk Ethereum

Mining Pool Untuk Ethereum – Pertambangan yang didukung oleh Bitmain BTC.com sedang memperluas penawarannya untuk memasukkan ethereum dan ethereum classic. BTC.com, yang mengklaim telah menambang 21 persen dari semua blok bitcoin tahun lalu, akan menawarkan pada klien mengenai penambangan baru melalui portal pool.btc.com, dan juga akan menawarkan blok explorer dan API ethereum. Layanan ini akan memungkinkan penambang untuk beralih kekuatan hashing mereka dari satu tempat ke yang lain, tergantung pada keadaan pasar.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk “membantu ethereum mampu menskala infrastruktur penambangannya,” seperti kata Zhong.

Direktur proyek Bitmain, Zhong Zhuang mengatakan bahwa perusahaan berharap “bisa memperluas jaringan Ethereum Mining Pool dengan menyampaikan penghargaan melalui sistem Bayaran Penuh Per Saham kami,” yang memberi imbalan kepada penambang untuk berpartisipasi.

Khususnya, tempat – tempat baru akan mencakup opsi penambangan GPU dan CPU, dalam perilisan ini menunjukkan, bahwa terlepas dari fakta bahwa Bitmain merilis sirkuit terintegrasi pertama yang akan  berfokus pada ethereum aplikasi khusus (ASIC) untuk ethereum pada awal tahun ini.

Baca juga : Ternyata Verge (XVG) Masih Banyak Menyimpan Potensi Profit Dimasa Depan

Zhuang menjelaskan bahwa keputusan untuk menawarkan penambangan GPU dan CPU berasal dari harga yang tertekan di seluruh pasar kripto tahun ini, bahwa “penambang GPU bisa serbaguna, masih menguntungkan dan tidak mudah diganti di pasar. Ini merupakan hal biasa bagi para penambang untuk membagi investasi ke keduanya. ”

Zhuang juga  menambahkan:

“Sudah ada penambang ASIC untuk ethereum dan ethereum clasic yang lebih mudah diatur dan didedikasikan untuk penambangan ethash. Ini akan menyelamatkan kita dari mendukung daftar besar koin GPU secara bersamaan.”

Ke depannya, BTC.com dapat mempertimbangkan peluncuran penambangan untuk “koin populer” seperti litecoin, zcash dan monero, meskipun belum ada rencana konkret yang dibuat, Zhuang mengatakan meskipun sebelum penambahan baru, layanan harus mempertimbangkan jaringan token, kualitas kodenya, roadmap pengembangannya dan volume perdagangannya.