Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di BINANCE Atau BYBIT Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.
Sebuah altcoin dalam dunia keuangan terdesentralisasi (DeFi) yang belum banyak dikenal, tiba-tiba mendapatkan perhatian di pasar kripto pekan ini. Ini berkat peluncuran fitur pembayaran baru di dalam testnet oleh proyek tersebut.
Dalam pengumuman terbarunya, Akash Network (AKT), sebuah protokol DeFi yang berfokus pada layanan cloud, mengumumkan peluncuran testnet dari fitur Pembayaran Stabil. Fitur ini memungkinkan para pedagang untuk menyelesaikan transaksi pembayaran menggunakan stablecoin Circle, USD Coin (USDC).
Pencipta Akash Network dari Overclocked Labs mengungkapkan, “Fitur Pembayaran Stabil di Akash baru-baru ini telah melewati tahap pengujian awal. Fitur utama dari versi AKT 2.0 ini memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi menggunakan USDC. Saat ini, fitur ini sedang diuji coba di testnet publik dan akan menjadi bagian dari peningkatan utama berikutnya pada jaringan Akash yang juga akan mendukung unit pemrosesan grafis (GPU).”
Kehadiran fitur baru ini langsung membawa AKT meroket, dengan harga aset digital tersebut melonjak dari $0,577 pada tanggal 6 Agustus menjadi $1,17 pada tanggal 11 Agustus, mengalami kenaikan lebih dari 102%. Pada saat tulisan ini dibuat, altcoin ini diperdagangkan pada angka $1,12.
Jeremy Allaire, CEO dari Circle, pihak yang mengeluarkan stablecoin USD Coin (USDC), memberikan pujian atas kolaborasi dengan Akash Network. Ia menggambarkan kemitraan ini sebagai langkah menuju infrastruktur cloud terdesentralisasi dengan opsi mata uang penyelesaian yang tersedia secara global.
Cheng Wang, CFO dari Overclock Labs, juga menambahkan bahwa penyertaan USDC ke dalam Akash Network akan membantu mengatasi beberapa masalah yang terkait dengan hanya memiliki AKT sebagai satu-satunya bentuk pembayaran yang didukung oleh protokol tersebut. Wang menjelaskan bahwa masalah-masalah tersebut meliputi volatilitas harga yang tinggi dan proses yang kompleks bagi pengguna untuk mendapatkan AKT.
Selain fokusnya pada DeFi, Akash Network (AKT) juga memiliki perhatian terhadap pembelajaran mesin dan kecerdasan buatan (AI). Pada bulan Mei, proyek ini meluncurkan uji coba teknologi AI di dalam testnet-nya, yang pada saat itu juga menyebabkan lonjakan harga aset kripto ini
Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency