Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di BINANCE Atau BYBIT Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.
Dunia kripto selalu penuh kejutan. Jika kita menoleh ke belakang, tepatnya pada tahun 2020, kita pernah menyaksikan bagaimana altcoin — koin selain Bitcoin — mengalami pergerakan yang liar. Harga mereka melonjak ratusan persen dari titik terendah, kemudian mencapai puncaknya. Tapi euforia itu tidak bertahan lama. Setelah puncak tersebut, harga mulai turun, sempat memompa lagi, lalu anjlok dengan sangat tajam sebelum akhirnya memasuki altseason — masa di mana banyak altcoin mencetak kenaikan harga yang luar biasa.
Sekarang, di tahun 2024, tampaknya pola yang sama mulai terbentuk kembali. Banyak analis dan investor lama yang mulai membandingkan pergerakan harga altcoin saat ini dengan apa yang terjadi empat tahun lalu.
Gerakan harga ganda — di mana harga melonjak dua kali lalu jatuh — kembali membuat banyak investor ritel tergoda untuk membeli di puncak kedua, hanya untuk kemudian menyaksikan nilai investasi mereka anjlok.
Jika kita lihat grafiknya, pola ini nyaris identik dengan apa yang terjadi pada 2020. Setelah mencapai puncak kedua, banyak altcoin mengalami penurunan drastis sekitar 50% hingga 53% dari harga tertinggi mereka, persis seperti yang terjadi pada siklus sebelumnya. Kondisi ini membuat sebagian investor merasa bahwa pasar altcoin “mati suri” lagi, seperti saat itu.
Namun, penting untuk diingat: meskipun pola ini mirip, sejarah tidak selalu berulang dengan cara yang persis sama. Kadang-kadang, pasar berjalan dalam irama yang serupa, tapi hasil akhirnya bisa berbeda.
Beberapa faktor eksternal seperti kondisi ekonomi global, regulasi pemerintah, minat institusi besar, serta perkembangan teknologi blockchain itu sendiri bisa mempengaruhi bagaimana siklus ini akan berakhir.
Meski demikian, ada banyak pelaku pasar yang mulai bertaruh bahwa altseason besar berikutnya bisa segera dimulai. Mereka melihat kemiripan pola ini sebagai sinyal awal dari potensi kenaikan harga yang lebih besar untuk altcoin dalam beberapa bulan ke depan.
Investor yang sudah berpengalaman biasanya menggunakan fase-fase seperti ini untuk mempersiapkan posisi mereka lebih awal, dengan manajemen risiko yang ketat. Sementara itu, investor baru sering kali terjebak membeli di harga tinggi karena takut ketinggalan (FOMO), lalu panik ketika harga kembali terkoreksi.
Kesimpulannya
Apakah sejarah akan benar-benar berulang atau tidak masih menjadi misteri. Tapi satu hal yang pasti: pasar kripto selalu bergerak dalam siklus. Dan bagi mereka yang bisa membaca irama pasar dengan baik, selalu ada peluang untuk meraih keuntungan — asalkan dibarengi dengan kehati-hatian dan strategi yang matang.
Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency