Lonjakan Staking Solana, Apakah Ini Ancaman Serius bagi Ethereum?

Solana, mata uang kripto yang sedang naik daun, kini mengalami lonjakan ekosistem staking hingga mencapai $70 miliar dalam mata uang USD. Hal ini menimbulkan pertanyaan menarik dari para penggemar kripto: apakah perekonomiannya lebih aman daripada saingan utamanya, Ethereum?

Solana nampaknya semakin mendekati Ethereum dalam hal metrik ini. Dengan nilai taruhan mencapai $70 miliar, keamanan ekonomi Solana semakin memanas. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa hal ini juga menjadi katalis utama bagi yang masih setia pada Ethereum, seperti yang diungkapkan oleh Jun Soo Kim dari platform taruhan Apybara.

Tetapi, ada hal menarik yang perlu diperhatikan di sini. Sebagian besar dari total taruhan yang mencapai $70 miliar tersebut dimiliki oleh yayasan dan modal ventura terkait Solana. Selain itu, inflasi sekitar $20 juta per hari juga memiliki pengaruh signifikan terhadap para pemegang nya.

Terkait hal ini, pendukung Ethereum meragukan prediksi tersebut. Seorang kontributor Sintetis yang menggunakan nama @llamaonthebrink di Twitter menyoroti ketidakseimbangan staking SOL, dimana mayoritas SOL yang terkunci dimiliki oleh Solana Foundation atau perusahaan VC terkait.

Meskipun demikian, menurut pelacak Staking Rewards, baik Ethereum maupun Solana tetap menjadi mata uang kripto terbesar dalam hal nilai bersih koin yang dipertaruhkan.

Anatoly Yakovenko, pendiri Solana, menyoroti bahwa meskipun koin dalam protokol staking tetap dimiliki oleh pemilik aslinya, konsep “keamanan ekonomi” tampaknya menjadi perbincangan hangat di kalangan pendiri Solana. Yakovenko juga menekankan bahwa ekosistem staking Ethereum juga tidak luput dari kritik.

Dengan lebih dari 65% pasokan SOL terkunci dalam staking, Solana menunjukkan angka yang lebih tinggi daripada Ethereum, yang hanya memiliki 26% dari pasokan yang tersedia yang terlibat dalam mekanisme staking.

Secara keseluruhan, perdebatan tentang keamanan ekonomi antara Solana dan Ethereum tetap menarik perhatian, dengan masing-masing pihak memiliki argumen dan perspektifnya sendiri.