Apa Itu Pola Inverted Hammer Candlestick ?

Inverted Hammer Candlestick
Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di BINANCE Atau BYBIT Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.

Untuk mengoptimalkan keuntungan saat trading, penting untuk mempelajari grafik candlestick Jepang. Salah satu grafik yang penting untuk dipelajari adalah inverted hammer candlestick karena dapat membantu memberikan gambaran tentang sentimen dan kekuatan pembalikan tren. Agar Anda dapat memahami apa itu candlestick inverted hammer dan bagaimana menggunakannya dalam trading, baca artikel di bawah ini.

Apa itu Inverted hammer candlestick ?

Candlestick inverted hammer adalah jenis skema candlestick yang terlihat seperti palu terbalik. Skema palu terbalik sendiri adalah salah satu sistem yang paling terkenal digunakan untuk mengenali perubahan tren (pembalikan) di pasar saham dan kripto.

Inverted hammer candlesticks

Pola candle inverted hammer ini sering berada di bawah saat terjadi downtrend dan mengindikasikan adanya peluang reversal untuk naik. Di sisi lain, jika sumbu atas skema memanjang, ini menunjukkan bahwa ada keinginan untuk menggerakkan harga lebih tinggi. Dengan demikian, diperlukan validasi untuk mengonfirmasi dengan tindakan harga selanjutnya.

Kelebihan Inverted Hammer

Inverted Hammer adalah skema candlestick yang harus dijelajahi trader karena memiliki keuntungan sebagai berikut:

1. Menjadi acuan entry point

Skema inverted hammer ini sangat bagus untuk dijadikan acuan entry point dengan mengambil keuntungan saat terjadi uptrend. Sebab, skema ini biasanya hadir sebagai sinyal kuat jika terjadi kenaikan harga suatu aset secara signifikan. Dengan demikian, Anda bisa langsung melakukan entry buy pada harga rendah saat awal trending, dan memanfaatkan kenaikan harga selanjutnya untuk profit.

2. Mudah diidentifikasi

Hammer candlestick pattern relatif mudah dikenali karena ada banyak fitur unik yang mengidentifikasi pembuatan skema candlestick ini. Selain itu, bayangan bawahnya pendek atau mungkin tidak memiliki bayangan bawah, badan candlestick ini ukurannya relatif kecil, bahkan hanya setengah ukuran bayangan atas. Juga, skema inverted hammer selalu dibuat saat pasar sedang tren turun.

Kekurangan Inverted Hammer

Kita harus berhati-hati dalam menggunakan Inverted Hammer dalam trading, karena palu terbalik memiliki kelemahan sebagai berikut:

1. Tidak Mengindikasikan Perubahan Jangka Panjang

Meskipun palu terbalik adalah sinyal bullish yang kuat, pembalikan harga biasanya tidak berlangsung lama. Jika anda tidak mampu mempertahankan kapasitas pasar, harganya dapat kembali ke tren menurun.

2. Tidak bisa menjadi acuan utama

Skema inverted hammer hanyalah salah satu dari beberapa skema candlestick di antara berbagai metrik yang digunakan untuk memprediksi perilaku pasar. Hanya mengandalkan inverted hammer tanpa memperhitungkan tanda dan keadaan lain dapat menyebabkan kerugian besar.

Cara Mengenali Pola inverted hammer

Agar tidak membingungkan inverted hammer candle dengan shooting star candle, Anda perlu memperlajarinya dengan sering mungin. Meski sekilas terlihat membingungkan, jika sudah memahaminya akan terasa lebih mudah.

Cara Mengenali Pola inverted hammers

Berikut cara mengenali Pola inverted hammer :

1. Lihat bentuknya

Jika Anda perhatikan lebih dekat, hammer pattern memiliki tubuh lilin yang sangat kecil. Namun, sumbu atas palu terbalik cukup panjang dan hanya atau tidak memiliki sumbu bawah yang sama.

2. Posisi

Pola inverted hammer candlestick ini biasanya selalu berada di dasar downtrend. Ini adalah sinyal ketika kondisi pasar sedang bagus. Namun, pola ini rupanya bisa menjadi pertanda pembalikan tren atau pullback harga yang terkadang hadir di level-level kunci.

3. Terkadang terlihat di dekat garis support

Salah satu cara untuk mengidentifikasi saat menggunakan pola candlestick ini adalah dengan melihat tempatnya pada garis support. Jika ada candle yang dekat dengan garis support, maka akan terjadi pembalikan tanpa memperkuat sinyal untuk mengupdate kondisi pasar.

4. Kenali Ciri-Cirinya

Meskipun termasuk skema candlestick, hammer candle memiliki karakteristik yang sangat berbeda. Pola ini hanya memiliki 1 candle dan dimulai dengan tren turun. Tubuhnya berwarna merah dan hijau sehingga cukup mudah dilihat.

Nah, untuk anda yang pelum paham tentang cara membaca candlestick 1 menit bisa baca di postingan ini yah!

Perbedaan Candle Hammer dan Inverted Hammer

Perbedaan antara inverted hammer candlestick dan candlestick hammer adalah bentuknya. Seperti namanya, Inverted hammer seperti palu terbalik dan memiliki sumbu bawah yang pendek, badan candle kecil di bagian bawah sumbu, dan sumbu atas yang panjang.

Inverted hammer
Inverted hammer

Sementa pola candlestick hammer ditandai dengan sumbu panjang di bagian bawah dan badan candle pendek di bagian atas.

candlestick hammer
candlestick hammer

Kedua pola tersebut akan muncul di bagian paling bawah downtrend dan bisa menjadi sinyal dari tren bullish untuk para trader.

Jika pola shooting star disebut sebagai pola inverted hammer candlestick versi bearish, maka pola hanging man ini juga dikenal sebagai versi bearish dari candlestick hammer. Pola ini sering muncul ketika bagian atas tren naik dan ini menandakan akan terjadi pembalikan harga dari bullish ke harga bearish.

Coba kita perhatikan pola shooting star (inverted bearish hammer candlestick)

bearish hammer candlestick
bearish hammer candlestick

Sekarang coba kita perhatikan pola hanging man (candlestick hammer bearish)

candlestick hammer bearish
candlestick hammer bearish

Sekarang coba kita perhatikan bullish hammer candlestick untuk menambahkan pengetahuan trading anda.

bullish hammer candlestick
bullish hammer candlestick

Secara keseluruhan berikut beberapa perbedaan candle hammer dan inverted hammer yang bisa memudahkan kita dalam mengenalinya.

Aspek Hammer Inverted Hammer
Bentuk Seperti palu Seperti palu terbalik
Jenis Sinyal Sinyal bullish Sinyal bullish
Versi Bearish Hanging Man Shooting Star

Pola Bearish dan Bullish Hammer Candlestick

Setelah tren turun yang panjang di pasar, pola inverted hammer candlestick akan berubah menjadi bullish. Karena harga di pasar ragu-ragu untuk turun.

Sementara itu, penjual mendorong harga kembali ke posisi awal dan kenaikan harga menunjukkan bahwa para pembeli sedang menguji kekuatan bearish.

Menurut European Business Review, banyak trader umumnya melihat dan menafsirkan pola ini sebagai indikator untuk membeli aset di pasar.

Cara Menggunakan Pola Ini Untuk Trading

Pola ini sering digunakan untuk memprediksi pergerakan harga di pasar kripto atau saham, mengenali candle saja tidak cukup. Banyak faktor yang mempengaruhi harga kripto.

Dalam analisis teknikal kripto, Anda perlu mengetahui pergerakan harga. Karena penting untuk mengkonfirmasi pola candlestick seperti inverted hammer ini. Jika Anda tertarik, berikut 2 teknik yang bisa digunakan untuk trading dengan inverted hammer bullish dan Bearish:

1. Teknik Trading Mendekati Garis Support

Candlestick inverted hammer dekat dengan garis support, kemungkin akan terjadi ada pembalikan arah naik. Anda dapat menggunakan Stop lose di bagian bawah garis support untuk meminimalkan risiko penurunan.

2. Teknik Trading Retracement Fibonacci

Pullback sebagai perubahan harga yang bergerak menentang trend dalam waktu yang cukup singkat. Sedangkan Fibonacci retracement sebagai sistem yang digunakan untuk menganalisis secara teknis penentuan level support dan resistance. Oleh karena itu, jika Anda menggunakan teknik ini, Anda memerlukan kekuatan analitik dan matematika yang kuat.

Trader berpengalaman cenderung mencari sinyal pelengkap pada grafik candlestick untuk meningkatkan potensi keuntungan mereka. Hal ini dapat membatu Anda dalam membuat keputusan lanjut atau bahkan membatalkan niat untuk trading.

Kesimpulan

Itulah penjelasan lengkap tentang Inverted Hammer Candlestick. Meski jarang muncul, inverted hammer bisa menjadi acuan kuat untuk bullish reversal sehingga Anda bisa menentukan apakah akan masuk buy atau tidak. Namun, Anda tetap perlu berhati-hati karena candlestick inverted hammer tidak bisa menjadi acuan utama. Anda perlu menggunakan beberapa indikator lain untuk analisis yang lebih akurat.

Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *