Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di BINANCE Atau BYBIT Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.
Jaringan Ethereum pada Oktober 2024 menunjukkan beberapa perkembangan penting yang bisa memengaruhi ekosistem kripto secara keseluruhan. Salah satu berita utama adalah lonjakan tingkat inflasi Ethereum, yang mencapai 0,74%.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran terhadap status Ethereum sebagai “ultrasound money,” yaitu aset yang sebelumnya dianggap deflasi karena mekanisme pembakaran ETH yang diperkenalkan dalam Ethereum Improvement Proposal (EIP) 1559.
Namun, penurunan aktivitas jaringan utama akibat meningkatnya penggunaan solusi Layer 2 (L2), seperti Arbitrum dan Optimism, telah mengurangi volume pembakaran ETH. Akibatnya, tingkat penerbitan ETH saat ini melebihi jumlah ETH yang dibakar, membuat pasokannya kembali meningkat setelah sebelumnya mencapai kondisi deflasi.
Selain itu, perkembangan lain yang signifikan adalah peluncuran Exchange-Traded Fund (ETF) Ethereum pertama di Australia pada 15 Oktober 2024. ETF ini, yang dikelola oleh Monochrome Asset Management, memungkinkan investor untuk mendapatkan eksposur langsung terhadap Ether (ETH) tanpa harus memegang aset kripto itu sendiri. Peluncuran ini mencerminkan semakin besarnya minat institusi terhadap Ethereum dan menambah daya tarik pasar kripto di kalangan investor tradisional.
Selain faktor inflasi dan ETF, Ethereum juga menghadapi fluktuasi harga yang signifikan. Saat ini, harga ETH menunjukkan performa yang kurang memuaskan dibandingkan Bitcoin dan altcoin lainnya.
Penurunan aktivitas jaringan, beserta ketidakpastian kondisi ekonomi global, menjadi faktor utama yang menekan harga ETH di bawah ekspektasi. Namun, beberapa analis masih optimis bahwa jika aktivitas jaringan kembali pulih dan masalah ekonomi membaik, Ethereum bisa berpotensi naik kembali menuju target harga sekitar $2.600.
Tahun 2024 dianggap sebagai tahun terbesar bagi Ethereum karena perkembangan besar di sektor blockchain, terutama dalam integrasi dengan solusi Layer 2 yang meningkatkan skalabilitas jaringan.
Polygon, salah satu pemain utama di ekosistem L2, sudah mulai mengimplementasikan “Chain Development Kits” (CDK), yang dirancang untuk mengembangkan subchain khusus untuk kasus penggunaan tertentu, seperti gaming, tokenisasi aset, dan aplikasi institusi.
Dengan begitu banyak inovasi dan perkembangan penting, Ethereum terus menjadi pusat perhatian, baik dari perspektif investor institusional maupun komunitas kripto secara keseluruhan.
Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency