Harga PEPE Diprediksi Akan Turun Drastis, Tekanan Bearish Semakin Kuat

Pepe (PEPE), koin meme kripto terbesar ketiga yang populer di dunia, menghadapi prospek penurunan harga besar-besaran setelah membentuk pola aksi harga yang menunjukkan tren bearish. Prospek ini muncul setelah harga PEPE mengalami penurunan signifikan yang memicu kekhawatiran di kalangan investor tentang potensi penurunan lebih lanjut di masa mendatang.

Paus Pintar Jual 427 Miliar Koin PEPE Senilai $8,5 Juta

Salah satu faktor yang memengaruhi penurunan harga PEPE adalah aksi seorang paus kripto yang mendepositokan 427 miliar koin PEPE senilai $8,5 juta ke bursa mata uang kripto Kraken. Informasi ini diungkap oleh pelacak transaksi blockchain, Lookonchain, melalui postingan di platform X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter).

“Seekor paus mendepositokan 427B $PEPE ($8,5M) ke #Kraken dalam 30 jam terakhir. Saat ini, paus tersebut masih memegang 1T $PEPE ($18,4M), dengan keuntungan sebesar $2M. Paus ini sebelumnya telah menghasilkan $11,7M dari $PEPE,” tulis Lookonchain dalam postingannya.

Meskipun membuang sejumlah besar koin, paus tersebut masih memegang 1 triliun koin PEPE dengan keuntungan yang signifikan sebesar $2 juta. Menariknya, ini bukan pertama kalinya paus ini menjual PEPE dalam jumlah besar. Pada akhir Desember 2023, paus tersebut juga melepas sejumlah besar koin meme ini dan berhasil mendapatkan keuntungan lebih dari $2 juta. Namun, aksi kali ini dinilai lebih berdampak karena berpotensi menciptakan tekanan jual tambahan di pasar dan memicu penurunan harga yang lebih dalam.

Analisis Teknikal, Level Harga Penting untuk PEPE

Menurut analisis teknis terbaru dari CoinPedia, PEPE saat ini membentuk pola aksi harga kepala dan bahu (head and shoulders) bearish pada grafik harian, yang sering kali menjadi indikator penurunan besar di pasar. Harga PEPE saat ini masih bertahan di atas garis leher pola tersebut, tetapi level dukungan ini mulai terlihat semakin melemah.

Jika PEPE menembus garis leher pola ini dan menutup lilin harian di bawah level $0.0000166, analis memperkirakan harga dapat turun hingga 20% untuk mencapai level $0.000013 di masa depan. Di sisi lain, indikator teknis seperti Indeks Kekuatan Relatif (RSI) menunjukkan bahwa PEPE mendekati wilayah jenuh jual, yang dapat memberikan potensi pemulihan harga dalam jangka pendek. Namun, sentimen bearish di pasar yang masih kuat membuat momentum kenaikan tampaknya sulit terwujud dalam waktu dekat.

Tekanan Pasar, Minat Terbuka dan Volume Perdagangan

Selain tekanan teknis, data on-chain menunjukkan adanya penurunan minat terbuka (open interest) pada PEPE. Menurut firma analitik blockchain Coinglass, minat terbuka PEPE telah turun sebesar 15% dalam beberapa hari terakhir, mengindikasikan pengurangan posisi dari para trader. Penurunan ini semakin memperkuat pandangan bearish terhadap koin tersebut.

Meskipun demikian, volume perdagangan PEPE justru meningkat sebesar 10% dalam 24 jam terakhir. Kenaikan volume ini menunjukkan adanya partisipasi yang lebih besar dari investor dan trader, meskipun arah pasar saat ini cenderung turun. Saat ini, PEPE diperdagangkan di kisaran harga $0.0000178, dengan penurunan lebih dari 5,5% dalam 24 jam terakhir.

Pandangan Investor dan Potensi Masa Depan

Penurunan harga dan tekanan bearish ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor tentang prospek masa depan PEPE. Namun, sebagian analis percaya bahwa koin meme ini masih memiliki potensi untuk bangkit, terutama jika sentimen pasar kripto secara keseluruhan mulai membaik. Faktor lain yang dapat memengaruhi pergerakan harga PEPE adalah perkembangan ekosistemnya, termasuk adopsi lebih luas sebagai alat pembayaran atau pengembangan fitur teknologi baru yang meningkatkan fungsionalitasnya.

Dalam jangka pendek, investor diimbau untuk tetap berhati-hati dan memperhatikan level harga kunci seperti $0.0000166 sebagai indikator penting untuk menentukan arah pergerakan selanjutnya. Sementara itu, bagi mereka yang memiliki pandangan jangka panjang, fluktuasi harga saat ini dapat menjadi peluang untuk akumulasi dengan strategi investasi yang tepat.

Kesimpulan

Pepe (PEPE) saat ini berada di tengah tekanan pasar yang signifikan akibat aksi jual oleh paus besar dan pola aksi harga bearish. Dengan prospek penurunan harga hingga 20%, investor perlu waspada terhadap pergerakan harga berikutnya. Meski demikian, potensi pemulihan tetap ada jika sentimen pasar membaik atau muncul perkembangan positif terkait PEPE. Untuk saat ini, investor disarankan untuk memantau indikator teknis dan berita terkait dengan cermat sebelum mengambil keputusan.