Market Kripto Lesu, Penambang Kripto Sulit Bayar Cicilan Mesin Penambang

Cicilan Mesin Penambang
Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di BINANCE Atau BYBIT Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.

Saat ini kondisi Crypto sedang lesu, sehingga membuat beberapa penambang crypto tidak dapat membayar cicilan untuk membeli mesin penambangan yang nilainya mencapai jutaan dolar.

Seperti dikutip dari Bloomberg, saat nilai Bitcoin sedang tinggi — mendekati USD 69 ribu — dan margin keuntungan mencapai 90%, banyak penambang kripto yang mengajukan dana utang senilai USD 4 miliar untuk membeli mesin penambangan kripto.

Namun saat ini, tepatnya sejak dimulai beberapa bulan lalu, bisnis crypto sedang tidak berjalan dengan baik. Nilai Bitcoin saat ini hanya USD 16.800, kemudian banyak perusahaan crypto seperti TerraUSD dan FTX bangkrut, perusahaan crypto lain juga melakukan PHK besar-besaran.

Runtuhnya pasar crypto membuatnya tidak mampu membayar cicilan utangnya. Misalnya, Irislah Energy Ltd mengaku tak bisa membayar cicilan utangnya yang mencapai USD 108 juta kepada grup New York Digital Investment.

Kemudian ada BlockFi yang mengalami kemunduran dan berutang USD 54 juta, serta Core Scientific yang terancam bangkrut dan memiliki utang USD 39 juta.

Ada juga perusahaan seperti Stronghold Digital Mining yang mulai mengembalikan puluhan ribu peralatan tambang untuk mengurangi utangnya. Namun hal ini juga tidak menyelesaikan masalah karena nilai mesin tersebut telah turun hingga 85% sejak November lalu.

Banyak juga perusahaan yang menolak untuk membayar cicilan utang meskipun saat ini mereka mampu secara finansial, hal itu mereka lakukan karena nilai mesin tambang mereka kini lebih kecil dari sisa utang mereka.

“Penambang sekarang fokus untuk tetap bertahan selama 6 bulan ke depan, tidak mempertahankan banyak pemberi pinjaman selama 5 tahun ke depan,” kata Ethan Vera, COO Luxor Technologies, yang dikenal sebagai penyedia layanan penambangan kripto.

Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *