Dogecoin Turun, Tapi Aktivitas Uang Pintar Mengisyaratkan Potensi Reli Baru

Dogecoin Turun
Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di BINANCE Atau BYBIT Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.

Dogecoin (DOGE) kembali menjadi sorotan pasar kripto setelah mengalami penurunan tajam dalam 24 jam terakhir. Namun, di balik pelemahan harga ini, ada sinyal menarik: aktivitas volume yang meningkat dan aliran modal dari pemain besar alias uang pintar justru memberi indikasi bahwa reli berikutnya bisa segera dimulai.

Harga Dogecoin Turun, Tapi Volume Meledak

Pada saat berita ini ditulis, harga Dogecoin turun 7,2% dalam sehari terakhir, diperdagangkan di sekitar $0,2489. Dalam rentang tujuh hari terakhir, DOGE bergerak antara $0,2472 hingga $0,2856, yang berarti koin meme ini sudah kehilangan sekitar 11% dalam sepekan dan 6% sepanjang 30 hari terakhir.

Meski demikian, volume perdagangan justru melonjak signifikan. Data menunjukkan Dogecoin mencatat volume sebesar $2,94 miliar dalam 24 jam terakhir, meningkat 83,4% dibandingkan hari sebelumnya. Lonjakan ini menandakan bahwa pasar masih aktif, terutama dari pemain besar yang melihat peluang di tengah volatilitas.

Aktivitas Derivatif Menguat, Spekulasi Jangka Pendek?

Kenaikan volume juga terlihat jelas di pasar derivatif. Berdasarkan data dari Coinglass:

Open Interest (minat terbuka) turun 8,5% menjadi $4,78 miliar.

Namun, volume futures DOGE melonjak 114,5% hingga mencapai $7,43 miliar.

Pola semacam ini sering muncul ketika volatilitas meningkat. Ada indikasi bahwa sebagian trader mengambil keuntungan (profit taking) atau menutup posisi, sementara trader lain masuk untuk berspekulasi jangka pendek. Dengan kata lain, meski harga turun, aktivitas di balik layar justru makin intens.

Ritel Masih Ragu, Uang Pintar Masih Masuk

Menurut analisis CryptoQuant yang dipublikasikan pada 22 September, pergerakan terbaru Dogecoin tidak dipicu oleh investor ritel.

Indikator Retail Futures Activity yang biasanya melonjak di puncak reli—seperti saat DOGE tembus $0,69 pada Mei 2021 dan $0,46 pada akhir 2024—kali ini justru masih berada di zona netral.

Artinya, reli Dogecoin belum banyak digerakkan oleh euforia massa, melainkan lebih dipengaruhi oleh institusi dan “uang pintar”. Kondisi ini justru dianggap positif, karena reli yang ditopang investor besar biasanya lebih stabil ketimbang reli yang didorong oleh ritel yang mudah panik.

Apa Artinya untuk Dogecoin ke Depan?

Banyak analis melihat situasi ini sebagai fase akumulasi di balik koreksi harga. Beberapa poin penting yang bisa jadi sinyal untuk investor DOGE:

Volume yang meningkat meskipun harga turun, menandakan ada minat yang kuat dari pelaku besar.

Ritel belum ikut serta, artinya masih ada ruang untuk reli berikutnya ketika minat masyarakat umum kembali menguat.

Pasar derivatif memanas, biasanya menjadi tanda awal pergerakan harga besar, entah ke atas atau ke bawah.

Jika tekanan beli dari institusi terus berlanjut dan ritel mulai ikut masuk, Dogecoin berpotensi kembali menguji level $0,30 dalam waktu dekat. Namun, jika volume melemah dan sentimen ritel tetap dingin, harga bisa tertahan di bawah $0,25 lebih lama.

Kesimpulan

Meski saat ini Dogecoin sedang berada dalam tren penurunan, lonjakan volume dan dukungan dari “uang pintar” memberi sinyal bahwa potensi reli masih terbuka lebar. Sementara investor ritel masih menunggu di pinggir lapangan, pemain besar tampak sudah mulai memposisikan diri.

Apakah ini awal dari lonjakan baru DOGE, atau sekadar fase sebelum koreksi lebih dalam? Pasar akan segera memberi jawabannya.

Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *