Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di BINANCE Atau BYBIT Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.
Bitcoin kini tidak lagi sekadar aset spekulatif. Dengan dukungan dari Elon Musk dan dorongan kebijakan dari mantan Presiden Donald Trump, mata uang kripto terbesar ini memasuki era baru: dari teknologi pinggiran menjadi bagian dari strategi ekonomi dan politik tingkat nasional.
Langkah Berani Elon Musk, Bitcoin Masuk Dunia Politik
CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, baru saja mengguncang dunia politik dan keuangan dengan langkah kontroversial namun bersejarah. Pada 8 Juli 2025, ia secara resmi mengaitkan Bitcoin dengan partai politik barunya yang diberi nama America Party. Langkah ini dinilai sebagai titik balik penting dalam perjalanan Bitcoin, dari sekadar aset digital yang diperdagangkan di kalangan terbatas menjadi alat strategis dalam kebijakan publik.
Nigel Green, CEO perusahaan penasihat keuangan global Devere Group, menyebut keputusan Musk sebagai momen penting dalam evolusi Bitcoin. “Musk tidak bergerak sendiri. Dia bergabung dalam arus yang sudah dimulai di bawah kebijakan Trump,” kata Green. Ia juga menambahkan bahwa pengusaha terkaya di dunia ini berpotensi mempercepat adopsi institusional Bitcoin secara masif.
Awal Pergeseran, Cadangan Bitcoin Strategis dari Trump
Pergeseran besar ini tidak terjadi dalam semalam. Akar kebijakan ini sudah terlihat sejak Maret 2025, ketika mantan Presiden Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang menetapkan Strategic Bitcoin Reserve atau Cadangan Bitcoin Strategis. Dalam kebijakan itu, pemerintah AS mulai melihat Bitcoin bukan sebagai ancaman terhadap sistem keuangan, melainkan sebagai bagian dari aset strategis nasional.
“Ini mengubah Bitcoin dari sosok asing yang dianggap berisiko menjadi penyimpan nilai yang diakui oleh negara,” ujar Green. “Dengan begitu, pesan yang dikirimkan kepada pasar global sangat jelas: Amerika kini mendukung Bitcoin, dan bukan menentangnya.”
Trump memformalkan dukungan terhadap Bitcoin melalui kebijakan negara, sementara Musk membawanya lebih jauh — memasukkan Bitcoin ke dalam dinamika demokrasi dan wacana publik lewat politik. Kombinasi keduanya menciptakan gelombang perubahan besar yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah kripto.
Musk Vs Trump, Retak di Tengah Jalan
Meski awalnya berjalan seiring, hubungan antara Musk dan Trump kini retak. Musk, yang sebelumnya pernah memimpin Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) dalam kabinet Trump, mulai bersuara lantang mengkritik kebijakan ekonomi pemerintahan lama.
Ia menyebut kebijakan pajak dan pengeluaran yang dikeluarkan Trump sebagai “kebejatan yang menjijikkan” karena memperparah utang nasional dan memangkas insentif energi hijau. Sebagai bentuk perlawanan, Musk membentuk America Party — partai alternatif untuk menantang sistem dua partai dominan di AS.
Langkah ini tak luput dari kritik Trump, yang menyebut inisiatif politik Musk sebagai “kecelakaan kereta api.” Namun, bagi para pengamat pasar, ketegangan ini justru menambah dimensi baru dalam narasi adopsi Bitcoin, yang kini tidak hanya bersifat finansial tapi juga politis.
Bitcoin Kini Jadi Aset Politik Global
Tak butuh waktu lama bagi pasar untuk bereaksi. Harga Bitcoin langsung melonjak setelah pernyataan dukungan Musk. Menurut Green, perubahan ini menandai bahwa Bitcoin kini sudah masuk ke ranah politik yang serius. “Bitcoin sekarang bukan hanya soal harga naik turun di pasar. Ini tentang siapa yang memegang kendali atas masa depan sistem moneter global,” ujarnya.
Green menambahkan, “Dengan Amerika Serikat sebagai ekonomi terbesar di dunia yang mulai mengadopsi Bitcoin melalui kebijakan dan politik, institusi global lain akan terdorong untuk mempertimbangkan kembali sikap mereka.”
Fenomena ini, kata Green, tidak bisa dianggap sepele. Ketika kekuatan politik seperti Amerika mengakui dan mendorong penggunaan Bitcoin, hal ini memberikan legitimasi yang tidak bisa diabaikan. “Bitcoin menjadi distandarisasi oleh kekuasaan, dan itu adalah kekuatan yang bertahan,” jelasnya.
Apa Artinya bagi Investor?
Bagi para investor, sinyal politik ini berarti banyak. Percakapan mengenai Bitcoin kini berubah dari spekulasi harga menjadi pembahasan struktural jangka panjang. Aset ini bukan lagi permainan singkat para trader, tapi sudah masuk ke dalam pertimbangan strategis bagi pengelola dana besar, institusi keuangan, dan bahkan negara.
“Fundamental Bitcoin kini sudah mulai menyusul narasi besarnya,” ujar Green. “Investor yang serius tidak bisa lagi mengabaikannya. Kita berada di titik di mana menghindari Bitcoin justru bisa menjadi risiko tersendiri.”
Ia menutup dengan pernyataan penting: “Apa yang dilakukan Musk bukan hanya mendukung Bitcoin, tapi mendorongnya ke fase legitimasi yang baru. Bersama kebijakan formal dari Trump, pondasi politik untuk adopsi global sedang dibangun secara sistematis.”
Kesimpulan
Dengan kombinasi kekuatan dari pengusaha dan mantan presiden, Bitcoin kini menempuh jalur baru menuju arus utama. Ini bukan sekadar soal teknologi blockchain atau volatilitas harga, tapi tentang bagaimana mata uang digital dapat memainkan peran besar dalam politik, ekonomi, dan masa depan global.
Langkah-langkah seperti ini membawa dunia lebih dekat ke masa depan di mana Bitcoin bukan lagi alat spekulasi — melainkan bagian dari sistem ekonomi dan politik global yang sah dan terintegrasi.
Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency












