Mengenal Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) Lebih Jauh

Asosiasi-Blockchain-Indonesia
Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di BINANCE Atau BYBIT Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.

Beberapa perusahaan praktisi tehnologi Blockchain di Indonesia sudah setuju untuk memciptakan tempat pagi beberapa korporasi untuk mempercepat pertumbuhan tehnologi Blockchain di Tanah Air. Asosiasi Blockchain Indonesia (A-B-I), diputuskan untuk didirikan supaya bisa melayani keperluan blockchain society di Indonesia.

Asosiasi blockchain indonesia dibangun pada tanggal 18 Januari 2018 oleh enam perusahaan Blockchain lokal, yakni:

  1. Blocktech Indonesia
  2. Blockchain Zoo
  3. Indodax
  4. Indonesian Blockchain Network (IBN)
  5. Luno
  6. Pundi X

A-B-I disahkan langsung oleh Ketua KADIN Indonesia, Rosan P. Roeslani dengan Steven Suhadi sebagai Ketua/Chairman A-B-I. Sejauh ini, anggota A-B-I telah berjumlah sekitar 13 perusahaan, dan akan bertambah seiring berjalannya waktu.

Pada proses akseptasi anggota federasi, A-B-I melakukan proses klarifikasi dan penyeleksian setahap dengan arah perusahaan yang tergabung nantinya bisa berperan secara aktif dalam perubahan ekosistem blockchain society di Indonesia.

Asosiasi ini dibangun dengan tujuam utama untuk mempermudah akselerasi adopsi tehnologi blockchain dalam zaman industri 4.0 lewat integratif, kerjasama, dan transisi pengetahuan.

Tehnologi blockchain berpotensi sangat besar, dan Indonesia sendiri diyakini mampu mampu memanfaatkan teknologi ini dengan baik , sehingga ABI dibentuk.

Dalam merealisasikan hal itu, salah satunya yang bakal dilaksanakan oleh Asosiasi Blockchain Indonesia ialah mengumpulkan penggerak utama dalam industri ini supaya secara bersama bisa memahami apa yang dibutuhkan dalam menghadapi persoalan yang ada.

Berkaitan dengan hal itu, A-B-I merajut kerja sama dengan pemerintahan hingga perumusan peraturan yang dibutuhkan untuk perkembangan ekosistem tehnologi blockchain di Indonesia bisa berjalan dengan lancar.

Meskipun kedatangan tehnologi blockchain berpotensi yang lumayan besar untuk warga Indonesia, tetapi tidak dapat disangkal banyak terjadi kesalapahaman pada tehnologi ini.

Banyak warga dan komunitas (society) cuman mengenali blockchain hanya pada bitcoin (digital asset), walau sebenarnya bitcoin cuman salah satu dari sekian banyak program tehnologi blockchain yang telah ada sejauh ini.

Manfaat blockchain sesungguhnya lebih luas dibanding sekedar untuk teknologi mata uang. Oleh sebab itu, Asosiasi Blockchain Indonesia melakukan dan memberikan dukungan lebih banyak kepada yang berkaitan dengan tehnologi Blockchain.

Sejauh ini, telah ada lebih dari 10 moment dan komunitas yang disokong oleh A-B-I seperti :

  1. X-Blockchain Summit
  2. Peruri Digital Business Transformation
  3. Online Pajak
  4. Making Indonesia 4.0 startup Kemenperin
  5. Future of Finance with The Asian Banker
  6. Blockchain for Supply Chain & Logistics
  7. Women in Blockchain
  8. Peluncuran Indonesia Blockchain Hub
  9. Blockchain Applications and Economics Indonesia Forum
  10. BlockJakarta Summit
  11. BlockBali Summit
  12. Forum Diskusi Penerapan Blockchain Kemkominfo
  13. Bekraf Blockchain Forum

Selain itu, masih banyak lagi dialog tertutup dan terbatas untuk kalangan tertentu saja baik dari aktor industri atau Badan pemerintahan seperti OJK, BI, Bappebti, Kementrian Keuangan dan instansi non pemerintahan yang lain.

Bukan hanya dari segi edukasi dan publikasi pada warga dan komunitas, bersama-sama dengan Pundi X, A-B-I juga membuka bantuan berbentuk asset kripto untuk menolong saudara-saudara kita yang kena musibah. Bantuan dalam bentuk asset kripto ini sebagai salah satunya inovasi yang baru pertama kalinya dilaksanakan di Indonesia atau di Asia.

Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *