Apa Yang Dimaksud Dengan Ekonomis ? Nih Penjelasannya!

Apa Yang Dimaksud Dengan Ekonomis

Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita mendengar istilah “ekonomis” atau “barang ekonomis”. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan ekonomis dan bagaimana hal tersebut berpengaruh dalam kehidupan kita? Artikel ini akan membahas pengertian dan arti ekonomis, memberikan contoh benda ekonomis, serta menjelaskan implikasinya dalam berbagai aspek kehidupan.

Apa itu Ekonomis ?

Pengertian ekonomis merujuk pada suatu hal yang efisien dan hemat biaya. Dalam konteks keuangan, ekonomis berarti mengalokasikan sumber daya dengan bijaksana untuk mencapai manfaat maksimal. Suatu barang atau layanan dikatakan ekonomis jika memberikan nilai tambah yang sebanding dengan biaya yang dikeluarkan.

Arti Ekonomis dalam Kehidupan Sehari-hari ?

Ekonomis adalah suatu konsep yang memiliki peranan penting dalam kehidupan sehari-hari. Istilah ini merujuk pada sesuatu yang efisien dan hemat biaya. Dalam konteks keuangan dan ekonomi, arti ekonomis berarti menggunakan sumber daya dengan bijaksana untuk mencapai hasil maksimal dengan biaya minimal.

Penerapan arti ekonomis dalam berbagai aspek kehidupan dapat memberikan manfaat yang signifikan. Salah satu contohnya adalah dalam pengelolaan keuangan pribadi. Dengan menerapkan prinsip ekonomis, seseorang dapat membuat perencanaan keuangan yang bijaksana, mengelola pengeluaran dengan efisien, dan menabung untuk masa depan.

Selain itu, arti ekonomis juga terlihat dalam keputusan berbelanja. Dalam berbagai pilihan produk atau layanan, mencari yang ekonomis berarti mempertimbangkan kualitas, manfaat, dan harga untuk mendapatkan nilai terbaik dari uang yang dikeluarkan.

Aspek lingkungan juga tidak luput dari arti ekonomis. Menggunakan sumber daya alam secara bijaksana dan mengurangi limbah adalah tindakan ekonomis yang turut menjaga keberlanjutan lingkungan.

Dalam dunia bisnis, arti ekonomis menjadi kunci dalam pengambilan keputusan investasi dan pengelolaan keuangan perusahaan. Dengan mencari cara untuk mencapai keuntungan maksimal dengan biaya minimal, perusahaan dapat tumbuh dan berkembang dalam lingkungan bisnis yang kompetitif.

Pentingnya Memahami Konsep Ekonomis

Memahami konsep ekonomis dan non ekonomis memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Pengetahuan tentang kedua konsep ini membantu individu dan masyarakat dalam mengambil keputusan yang bijaksana, efisien, dan berkelanjutan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa pemahaman tentang konsep ekonomis dan non ekonomis menjadi sangat penting:

Pengelolaan Keuangan Pribadi: Memahami konsep ekonomis membantu individu dalam mengelola keuangan pribadi dengan bijaksana. Dengan mengetahui perbedaan antara barang ekonomis dan non ekonomis, seseorang dapat membuat prioritas pengeluaran dan menghindari pemborosan pada barang-barang yang tidak memberikan manfaat sebanding dengan harganya.

Investasi yang Menguntungkan: Pemahaman tentang barang ekonomis membantu dalam membuat keputusan investasi yang cerdas. Barang-barang ekonomis seringkali menjadi investasi yang menguntungkan karena nilai dan permintaannya yang tinggi di pasar.

Pengelolaan Sumber Daya Alam: Dalam konteks lingkungan, pemahaman tentang barang ekonomis dan non ekonomis membantu dalam pengelolaan sumber daya alam yang bijaksana. Mengenali nilai ekonomis dari sumber daya alam tertentu membantu dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan mencegah eksploitasi yang berlebihan.

Pertimbangan dalam Konsumsi: Dalam membeli barang dan jasa, pemahaman tentang konsep ekonomis membantu konsumen dalam mempertimbangkan nilai, manfaat, dan harga suatu produk sebelum membuat keputusan pembelian.

Perlindungan Lingkungan: Pemahaman tentang barang non ekonomis, seperti udara bersih dan lingkungan alam, menjadi penting dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan. Ketersediaan barang non ekonomis yang tidak bisa diperdagangkan secara langsung harus dijaga dan dilindungi untuk keseimbangan ekosistem.

Pengembangan Bisnis: Bagi pengusaha, pemahaman tentang pasar barang ekonomis dan non ekonomis membantu dalam pengembangan strategi bisnis yang efektif. Mengetahui permintaan pasar dan kebutuhan konsumen membantu dalam menghadirkan produk atau layanan yang relevan dan diminati.

Kepedulian Sosial: Memahami konsep ekonomis dan non ekonomis juga berperan dalam membentuk kesadaran sosial. Individu yang memiliki kesadaran tentang pentingnya lingkungan dan keberlanjutan akan berkontribusi pada upaya pelestarian alam dan sosial.

Dengan memahami konsep ekonomis dan non ekonomis, kita dapat membuat keputusan yang lebih bijaksana dan berdampak positif baik bagi diri sendiri maupun lingkungan di sekitar kita. Kesadaran akan pentingnya keseimbangan antara nilai ekonomis dan nilai-nilai non ekonomis akan membantu menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan dan harmonis bagi semua makhluk hidup.

Apa itu Barang Ekonomis?

Barang ekonomis adalah jenis barang yang memiliki permintaan tinggi di pasar meskipun ketersediaannya terbatas. Istilah “ekonomis” di sini tidak merujuk pada harga murah, tetapi lebih kepada nilai dan manfaat yang diberikan oleh barang tersebut dibandingkan dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk memperolehnya. Dalam arti lain, barang ekonomis adalah barang yang dianggap berharga dan diminati oleh banyak orang.

Syarat Barang Ekonomis

Beberapa syarat yang harus terpenuhi agar suatu barang dapat dikategorikan sebagai barang ekonomis antara lain:

  1. Permintaan Tinggi: Barang harus memiliki permintaan yang tinggi di pasar, artinya banyak orang yang ingin memilikinya.
  2. Keterbatasan Pasokan: Pasokan barang tersebut harus terbatas atau langka, sehingga ketersediaannya terbatas.
  3. Nilai dan Manfaat: Barang tersebut harus dianggap memiliki nilai dan manfaat yang tinggi oleh konsumen, sehingga mereka bersedia membayar harga yang lebih tinggi.

Contoh Barang Ekonomis

Beberapa contoh barang ekonomis yang sering dicari dan diminati di pasar antara lain:

1. Telepon Pintar (Smartphone)

Telepon pintar adalah contoh benda ekonomis yang umum digunakan saat ini. Meskipun memiliki harga yang bervariasi, smartphone memberikan manfaat berlimpah dalam bentuk komunikasi, akses internet, dan berbagai fitur canggih lainnya.

2. Kendaraan Ramah Lingkungan

Kendaraan ramah lingkungan, seperti mobil listrik atau sepeda hybrid, menjadi contoh benda ekonomis yang semakin populer. Meskipun harga awalnya mungkin lebih tinggi daripada kendaraan konvensional, penggunaan kendaraan ini dapat menghemat biaya bahan bakar dan mengurangi dampak negatif pada lingkungan.

3. Alat Elektronik Hemat Energi

Perangkat elektronik seperti lampu LED, AC hemat energi, dan kulkas efisien adalah contoh benda ekonomis yang membantu mengurangi konsumsi energi dan menghemat biaya listrik.

4. Botol Minum Tahan Lama

Botol minum tahan lama dan dapat digunakan ulang adalah contoh benda ekonomis yang membantu mengurangi produksi limbah plastik dan biaya pembelian botol air sekali pakai.

Apa itu Barang Non Ekonomis?

Barang non ekonomis adalah jenis barang yang memiliki permintaan rendah di pasar atau tidak diminati oleh banyak orang. Istilah “non ekonomis” di sini tidak berarti barang tersebut tidak memiliki nilai atau manfaat, tetapi lebih kepada fakta bahwa barang tersebut tidak menjadi objek persaingan yang ketat di pasar karena permintaannya rendah.

Pengertian Barang Non Ekonomis

Pengertian barang non ekonomis adalah barang yang memiliki sifat lebih mudah didapatkan atau tersedia dalam jumlah yang cukup di pasar, sehingga permintaannya tidak tinggi. Barang ini tidak dianggap langka dan ketersediaannya cukup memenuhi kebutuhan konsumen tanpa menyebabkan persaingan yang signifikan.

Syarat Barang Non Ekonomis

Beberapa syarat yang harus terpenuhi agar suatu barang dapat dikategorikan sebagai barang non ekonomis antara lain:

  1. Permintaan Rendah: Barang tersebut memiliki permintaan yang rendah di pasar, artinya tidak banyak orang yang ingin memilikinya.
  2. Ketersediaan yang Cukup: Pasokan barang tersebut cukup memenuhi kebutuhan konsumen tanpa menyebabkan persaingan yang ketat.
  3. Tidak Langka: Barang tersebut tidak dianggap langka atau terbatas dalam jumlahnya.

Contoh Barang Non Ekonomis

Berikut adalah beberapa contoh barang non ekonomis yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Air: Air adalah salah satu contoh utama barang non ekonomis. Meskipun merupakan kebutuhan pokok manusia, air biasanya mudah didapatkan dan tersedia dalam jumlah yang cukup di berbagai tempat.
  2. Udara: Udara merupakan kebutuhan esensial bagi semua makhluk hidup, termasuk manusia. Udara adalah sumber kehidupan yang tersedia secara luas tanpa pembatasan ketersediaan.
  3. Matahari: Matahari adalah sumber energi utama bagi kehidupan di Bumi. Meskipun memiliki nilai yang sangat penting, matahari tidak dapat diperdagangkan dan tersedia secara bebas bagi seluruh dunia.
  4. Lingkungan Alam: Lingkungan alam seperti hutan, sungai, dan laut adalah contoh barang non ekonomis. Meskipun memiliki nilai ekologis yang tinggi, lingkungan alam tidak bisa diperdagangkan secara langsung.
  5. Cahaya Matahari: Cahaya matahari adalah sumber utama energi untuk proses fotosintesis bagi tumbuhan dan berperan penting dalam siklus hidup di Bumi.
  6. Keindahan Alam: Keindahan alam seperti pemandangan pegunungan, pantai, dan hutan hujan adalah contoh barang non ekonomis. Meskipun memiliki nilai estetika yang tinggi, keindahan alam tidak dapat dimiliki secara eksklusif.
  7. Kebersihan Udara: Kebersihan udara adalah faktor penting dalam kesehatan manusia dan lingkungan. Udara bersih tidak memiliki harga jual dan dapat dinikmati secara bebas oleh semua orang.
  8. Waktu: Waktu adalah aset berharga yang tidak dapat diukur dengan nilai finansial. Setiap orang memiliki waktu yang sama dalam sehari dan tidak dapat memperdagangkannya.

Barang non ekonomis seringkali terkait dengan sumber daya alam dan elemen alami lainnya yang tidak memiliki harga pasar tetapi memiliki nilai penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan kehidupan di Bumi. Meskipun tidak memiliki nilai finansial, pengelolaan dan perlindungan barang non ekonomis menjadi tanggung jawab bersama dalam menjaga keberlangsungan hidup di planet kita ini.

Kesimpulan

Mengenal apa yang dimaksud dengan ekonomis dan menerapkan prinsip ekonomis dalam kehidupan sehari-hari sangatlah penting. Dengan memilih barang dan layanan yang bijaksana, mengelola keuangan dengan efisien, serta menghargai dan melindungi lingkungan, kita dapat menciptakan dampak positif dalam hidup kita dan di sekitar kita. Pahami makna ekonomis dan jadilah konsumen yang cerdas untuk meraih masa depan yang lebih baik.

Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency

Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di Binance Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *