Inilah 5 Bursa Jepang Yang Akan Ditutup Oleh FSA

Inilah 5 Bursa Jepang Yang Akan Ditutup Oleh FSA
Belum punya bitcoin? silakan anda buat rekening bitcoin telebih dahulu di BINANCE Atau BYBIT Dan Ambil bitcoin gratis setiap jam Disitus ini Kemudian anda bisa jual disini.

Setelah pencurian yang terjadi lebih dari 530 juta dolar dalam NEM (XEM) di Coincheck Januari lalu karena Peretasan, FSA sekarang telah memperketat peraturan secara substansial sehingga kantor-kantor pertukaran dapat melaksanakan pekerjaan mereka , itulah alasan mengapa Pertukaran BitExpress, Bit-Station, Raimu, Tokyo GateWay dan Mr. Exchange dipaksa tutup.

Tokyo GateWay dan Mr. Exchange telah menjadi sala satu tempat pertukaran mata uang cryptocurrency terakhir yang tidak dapat memperoleh lisensi dari FSA (Financial Services Agency) di Jepang.

Pernyataan Mr. Exchange

Mr. Exchange telah mengumumkan di blognya bahwa pada 08 Maret lalu, Badan Jasa Keuangan telah meminta perbaikan dalam hal keamanan, tetapi karena tidak dapat memenuhi persyaratan tersebut maka Mr. Exchange wajib mencabut permintaan bisnisnya dalam pertukaran mata uang virtual.

Untuk ketenangan para penggunanya, Mr. Exchange mengumumkan:

“Kami sedang mendiskusikan prosedur untuk mengembalikan aset klien kami berdasarkan penarikan. Adapun cara konkret untuk melakukannya, kami akan mengumumkannya lagi nanti. “

Seperti yang telah dilaporkan oleh FSA, Bursa BitExpress, Bit-Station dan Raimu sebelumnya juga telah membatalkan pembaruan lisensi dikarenakan tidak dapat memenuhi persyaratan yang diminta.

Perlindungan keamanan sangat penting bagi FSA

Saat ini sebanyak 16 tempat pertukaran mata uang masih memiliki lisensi dan 16 lainnya sedang menunggu untuk proses lisensi, FSA optimis tentang hal itu dan mengatakan bahwa semua persyaratan keamanan adalah untuk melindungi konsumen semata.

Keamanan dan kewajiban untuk mengidentifikasi semua klien mereka untuk menghindari kejahatan, seperti pencucian uang, adalah hambatan utama yang dihadapi oleh Bursa Jepang ketika mendapatkan lisensi.

Bursa pertukaran yang tidak ingin memperbarui lisensinya, mereka harus dapat mengganti klien mereka untuk modal total yang mereka miliki di platform sebelum ditutup. FSA juga memberi mereka pilihan untuk dapat terus melaksanakan operasi yang tidak ada hubungannya dengan pertukaran mata uang kripto.

Tidak hanya pertukaran kecil saja yang memiliki masalah ketika datang untuk mengatasi peraturan dan undang-undang yang dibuat cryptocurrency, beberapa hari yang lalu kita bisa melihat bagaimana Binance (salah satu bursa terbesar) pindah ke Malta karena alasan yang sama.

Ikut Google News dan Join Telegram Informasi | Diskusi Cryptocurrency

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *